Minggu, 05 September 2010

Seni Menghargai Hidup

Hidup itu rangkaian sirkum perputaran yang selalu berputar mengelilingi diri
Terkadang seseorang bisa saja menjadi terbawah ketika roda bumi berputar ke bawah
Sebagian yang lain bisa saja sedang menanjak terus naik tanpa terlihat puncak
Sebagian lagi mungkin saja tetap di tengah dan tidak bergerak sendiri
Di situasi apapun kita berada, kita mungkin akan dihadapkan tentang sebuah tentang pertanyaan tentang bagaimana menghargai hidup?

Ketika pertanyaan ini bergulir mungkin kita akan sejenak diajak ke dalam alam pikir kita tentang apa saja yang sudah dilakukan untuk menghargai hidup kita sendiri.
Ukuran apakah yang bisa membuat kita bisa terlihat menghargai hidup kita sendiri.

Bagi saya, menghargai hidup itu ukurannya adalah bercermin
Psikologi dalam bercermin biasanya akan memacu kita untuk menjadi yang terbaik
Lihatlah bagaimana kita sibuk membetulkan dasi yang mungkin sedikit miring
Atau bagi para wanita, mungkin akan sibuk menata riasannya mana kala ada sedikit riasan saja yang tidak pas
Di depan cermin kita selalu ingin tampak baik dan memesona, bila ada cela sedikit kita akan segera memperbaikinya, bukan begitu?

Maka bila mau jujur pada diri sendiri, menghargai diri itu semudah bercermin
Lihatlah kekurangan dalam diri dan belajar memperbaiki diri dari hari ke hari
Tak perlu takut mengakui kesalahan pada diri sendiri
Toh hanya Sang Khalik dan diri kita saja yang tahu kesalahan-kesalahan diri kita kan?

Selama kita memiliki kesadaran yang tinggi untuk terus memperbaiki diri sendiri
Maka selama itulah kita bisa menghargai diri kita sendiri

Senin, 23 Agustus 2010

Polah Wanita: MAKIN KITA BINGUNG MAKIN SENANG DIA

Aduh Emang Susah Membahagiakan Wanita...
Jika dikatakan cantik dikira menggoda,
Jika dibilang jelek di sangka menghina.
Bila dibilang lemah dia protes,
Bila dibilang perkasa dia nangis
Maunya emansipasi, tapi disuruh benerin genteng, nolak(sambil ngomel masa disamakan dengan cowok)
Maunya emansipasi, tapi disuruh berdiri di bis malah cemberut (sambil ngomel, egois amat sih cowok ini tidak punya perasaan)
Maunya emansipasi, sono narik becak (sambil ngomel, baikan gw jualan pecal dah)
Maunya emansipasi, disuruh angkat beras, muka masam
Jika di tanyakan siapa yang paling di banggakan, kebanyakan bilang Ibunya, tapi kenapa ya... lebih bangga jadi wanita karir, padahal ibunya adalah ibu rumah tangga
Bila kesalahannya diingatkankan, mukanya merah...
Bila di ajari mukanya merah,
Bila di sanjung mukanya merah,
Jika marah mukanya merah,Kok sama semua? bingung !!
Di tanya ya atau tidak, jawabnya : diam.
Ditanya tidak atau ya, jawabnya : diam.
Ditanya ya atau ya, jawabnya : diam.
Ditanya tidak atau tidak, jawabnya : diam.
Ketika didiamkan malah marah (repot kita disuruh jadi dukun yang bisa nebak jawabannya)
Di bilang ceriwis marah,
Dibilang berisik ngambek,
Dibilang banyak mulut tersinggung,
Tapi kalau dibilang Supel wadow seneng banget... padahal sama saja maksudnya.
Dibilang gemuk engga senang padahal maksud kita sehat gitu lho,
Dibilang kurus malah senang padahal maksud kita "kenapa elo jadi begini !!!!"
Itulah WANITA, makin kita bingung makin senang dia...

· · Bagikan
  • 5 orang menyukai ini.

..simple life..."

Bayangkan hidup sebagai suatu permainan ketangkasan dimana kita harus memainkan keseimbangan 5 bola yang dilempar ke udara. Bola-bola tersebut bernama: Pekerjaan, Keluarga, Kesehatan, Teman dan spirit.

Kita harus menjaga agar ke-5 bola ini seimbang diuadara. kita aka segera mengerti bahwa ternyata ' PEKERJAAN ' hanyalah sebuah bola karet. Jika kita...

ciri pria yang mencintaimu..

Carilah seorang pria yang memanggil mu cantik, bukan hot / sexy,
Yang menelepon kembali ketika kamu menutup telpon,
Yang mau tiduran di bawah bintang dan mendengar detak jantungmu,
Atau mau tetap terbangun untuk melihatmu tidur,
Tunggulah seorang cwo yang mencium dahimu,
Yang mau memamerkan dirimu pada dunia ketika kamu sedang dekil banged heheh,,,
Yang menggenggam tanganmu di depan teman-temannya,
Yang menganggap kamu tetap cantik tanpa riasan,
Seseorang yang selalu mengingatkan kamu,
betapa besar kepeduliannya padamu dan betapa beruntungnya dia memilikimu,,,,,,
Seseorang yang berkata pada temannya: dialah orangnya…

so Without His love I can do nothing, with His love there is nothing I cannot do.